Tentang Passion Menulis di Blog Saya yang Sempat Down
![](https://i2.wp.com/www.lukmanulhakim.id/wp-content/uploads/2017/02/Passion.jpg?resize=250%2C300)
Sumber: https://teflequityadvocates.com
Bukan lazimnya Artikel yang ditulis kedua setelah Artikel Mukadimah ya π
Itu karena Artikel ini sejatinya bukan Artikel Kedua dari Artikel Mukadimah, semua Artikel yang telah lalu itu saya musnahkan karena Kekecewaan saya kepada Umumnya Pembaca yang begitu Pelit menyapa saya di Form Komentar, yang menyebabkan Passion saya kehabisan “Bahan Bakar”.
Domain ini saya Order 1 Tahun yang lalu dengan Harga Rp 9.900 Rupiah, tidak sampai 10 Ribu Rupiah (Kemudahan dari Allah), saat ini saya dapat Email Pemberitahuan Due Date untuk Renew senilai Rp 101.200, ada yang mau Donasi ?
BTW, Agak Lucu juga Harga Domain .id ini, saat saya Beli dulu dengan Harga tidak sampai 10 Ribu Rupiah, Biaya Renew sekitar 500 Ribu Rupiah, lalu 1 Tahun berselang mulai dekat Expired Date saya cek Harganya sekitar 200 Ribu Rupiah, lalu saat sudah hampir Due Date Invoice untuk Renew Domain ini, Harganya turun lagi jadi sekitar 100 Ribu Rupiah. WOW π
Saat Artikel ini saya tulis, Harga Promo First Registration Domain .id termurah adalah Rp 55.000.
Blog ini sudah pernah Aktif menulis, dan sempat cukup banyak Trafficnya π
Sebelumnya Domain saya ini saya Pointing ke Platform Blogger by Google, karena pada WordPress.com dikenakan biaya untuk mengaktifkan Custom Domain, sampai pada akhirnya saya tidak nyaman dengan Platform Blogger tersebut karena bertahun-tahun terbiasa dengan Platform WordPress.org (Self Hosted). Sebenarnya saya juga merasa kurang nyaman dengan WordPress.com, meskipun menggunakan Platform WordPress, maka saya putuskan untuk kembali ke WordPress Self Hosted saja.
Tapi masalah klasik selalu ada, yakni para Pembaca yang suka sekali Close Tab kalau sudah selesai baca, saya perlu Respon mu wahai Pembaca :(, Karena itu merupakan “Bahan Bakar” Passion saya !
Saya ini paling benci jika seolah-olah seperti “Ngomong Sama Tembok”, di Jagat Maya yang Luas ini.
Kebiasaan buruk Close Tab setelah selesai baca Artikel orang itu menyakitkan Penulis loh bro π
Saking kesalnya saya, sampai-sampai semua Artikel saya, kecuali Artikel Mukadimah, saya Restore to Draft !, bahkan sekarang semuanya saya Delete Permanently ! π
Sampai ada yang tanya ke saya, “Artikel tentang bla bla bla itu kenapa hilang ya bro ?”. Kamu Kemana Saja saat Artikel itu masih Eksis ?, saya tidak tau kalau kamu membaca Artikel itu π
Saya bahkan menulis Ribuan Artikel tapi cuma sampai Save to Draft saja, tidak ingin saya Publish, berat sekali untuk menekan tombol Publish karena saya tau akan seperti yang sudah-sudah juga jadinya. Dan semua Draft itu saya Hapus Permanent juga pada akhirnya π
Saya memang begitu, bahkan Account Facebook pun tidak segan-segan saya Hapus Permanen, meskipun banyak orang yang minta agar itu tidak saya lakukan, karena ada banyak Konten Tulisan Bermanfaat di Account tersebut, namun pasti saya lakukan jika saya mau.
Next …
Insya Allah, saya akan mengelola Blog ini dengan Cara Lama, yakni “Learn and Write” sesuai Tagline Blog saya “Learning by Doing”. Blog ini harus saya kelola dengan Tema yang Jelas dan Konsisten, agar Fokus, sesuai Kategori yang saya tentukan. Memang agak bias karena ini pakai Nama saya sebagai Domain Name. Namun Alhamdulillah WordPress memiliki Fitur Category untuk memudahkan saya menulis dalam “Multiple Genre”.
Learn and Write itu pernah saya terapkan ketika saya dulu belajar HTML, PHP, JavaScript, MySQL, Apache, WordPress, dll (saya lupa apa saja itu karena sudah lama) yang semua itu saya tulis di Blog WordPress Self Hosted saya itu juga. Maka dari itulah saya kembali menggunakan WordPress Self Hosted π
Tidak ada Tema Artikel Blog yang lebih mudah dan mengasyikan selain Artikel Semua Tentang Platform Blog itu sendiri. Sesungguhnya ketika kita memutuskan untuk menjadi Bloger, maka kita bisa dikatakan Belajar menjadi Bloger, baik itu Skill Menulis maupun Knowledge tentang Platform Blog yang digunakan, dan tentu saja itu semua menjadi Topik yang sangat sempurna untuk ditulis di Blog sendiri. Metode Learning by Doing itu memperkuat Ilmu di dalam Otak, sulit sekali lupanya.
Siapa pun yang ingin menjadi Bloger, tentu saja harus memiliki Ilmu Semua Tentang Blog, karena jika hanya Menulis saja, di Facebook juga bisa, tapi di Blog, dibutuhkan Ilmu Blog yang mencakup setidaknya Cara Menulis yang Baik dan Benar, SEO (Search Engine Optimization), HTML, CSS, PHP, JavaScript, dll. Serta kemampuan Manajemen Waktu yang baik, Kesabaran yang tinggi, dll.
Cara Lama itu pernah Efektif menjadikan Ilmu apa pun yang saya pelajari menjadi Ilmu yang Bermanfaat bagi diri saya dan orang lain, bahkan menjadi Portofolio saya yang menyebabkan saya dulu direkrut sebagai Technical Support di Perusahaan Web Hosting yang berkantor di Jakarta, meskipun saya di Kalimantan, dan tidak perlu Pindah ke Jakarta. Karena saat itu saya masih Sekolah Kelas 2 Madrasah Aliyah π
Karena, Tulisan di Blog itu merupakan Karya bagi setiap orang yang Menuntut Ilmu apa pun. Sayang sekali Karya Tulis saya dulu hilang karena saya menggunakan WordPress Self Hosted yang ketika Domain Expired dan Hosting Terminated, Tamatlah Riwayat Blog tersebut :(, dan Harddisk saya pernah terformat habis tak bersisa yang memusnahkan File Backup Blog-blog saya dulu.
Justru karena pengalaman pahit itulah saya memutuskan untuk menggunakan Blog Gratisan mulai dari WordPress.com sampai Blogger by Google, tapi saya tidak tahan dengan keterbatasan yang mereka berikan, dan terlalu mahal bagi saya untuk membayar Versi Premium layanan mereka.
Maka, setelah Satu Tahun Domain ini saya biarkan terbengkalai, meskipun sempat Aktif Produktif Menulis Artikel dengan Hasil Visitor yang Memuaskan, maka saya putuskan untuk bangkit lagi dengan Serius.
Saya tidak bisa lagi menyalahkan Orang yang tidak ingin meninggalkan Komentar di Artikel saya, karena itu hak mereka, justru itu seharusnya tantangan bagi saya untuk membuat Pembaca “Gatel” untuk meninggalkan Komentarnya π
Saya juga harus memurnikan Niat, yakni Niat Menulis Hanya Karena Allah, itulah kenapa disetiap Artikel yang saya tulis selalu saya awali dengan “Bismillah”, agar menjadi Nilai Ibadah bagi saya disisi Allah.
Minimal, Pahala karena menjadi Manusia yang Bermanfaat bagi sesama Manusia lewat Sharing Artikel Bermanfaat itulah Reward untuk saya yang lebih berharga daripada Respon dari Manusia yang hanya merupakan Kepuasan Batin saja.
Akhir kata,
Alhamdulillah, Allah menaikkan kembali Passion Menulis di Blog saya yang sempat Down sekian lama ini π
The Rise of www.LukmanulHakim.ID !
Recent Comments